Baturaja.com – Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) cabang Baturaja meminta ketua DPRD OKU Ir. H. Marjito Bachri. untuk audiensi di ruang rapat ketua DPRD OKU Senin, (5/9/2022).
Dalam menyikapi tragedi yg telah mencoreng banyak hati rakyat mengenai kenaikan BBM ber subsidi oleh pemerintah pusat (presiden) maka hal ini menuai berbagai macam reaksi masyarakat kabupaten OKU. Sehingga mengundang himpunan mahasiswa islam (HMI). Cabang baturaja memberikan suatu pernyataan sikap tegas diantaranya:
1.Kami menolak tegas mengenai kenaikan harga BBM bersubsidi yang dapat menyengsarakan rakyat ekonomi menengah kebawa.
2.kami mendesak agar segera diganti sales brand manager rayon ll sumsel pertamina TBBM OKU. Karna telah gagal menciptakan keadilan bagi masyarakat OKU.
3.kami mendesak agar pertamina TBBM banuayu memberikan sangsi berjenjang kepada SPBU yang lalai akan kewajiban pokok pendistribusian kepada masyarakat.
4.kami mengusulkan kepada DPRD kab. OKU untuk segera memberikan pernyataan sikap tegas untuk menolak kenaikan BBM tersebut kepada DPR RI. Melalui pesan tertulis (FAX).
Dan surat pernyataan itu pun langsung ditandatangani oleh Novriadi andista selaku formature ketua umum.
Pada audiensi yang di paparkan penjelasan prihal keinginan himpunan mahasiswa islam (HMI) ketua DPRD OKU. Ir. H. Marjito bachri. Mengajak Kader HMI tetap kritis dan idealis menyikapi persoalan kebangsaan yang diutamakan lagi persoalan yang ada di Kabupaten OKU ini, dan beliau mengatakan Mestinya Kita semua berpikir, jangan setelah ada kasus kita bergerak tapi yang tepat itu sebelum kasus muncul kita sudah bergerak disitu kan kita dapat melihat perkembangan. yang menjadi pertanyaan saya juga kemiskinan diangka 11 sampai 12% ini bagai mana tempatnya supaya nanti kita memberikan bantuan tempat sasaran. Nah kita selalu ngomong kan Angka kemiskinan sekian persen sedangkan kita tidak ada tindakan dan sudah sangat tepat tindakan adik-adik HMI dengan melakukan penyampaian aspirasi dalam bentuk audiensi ini. Pungkasnya
Ketua komisi 1 DPRD OKU Ledi patra SP.M. SI dalam hal ini diwakili oleh Naproni. ST. M.KOM didampingi oleh sekretaris komisi 1 Ir. H. Syaifudin. AB pada pernyataan nya tidak jauh beda dengan penjelasan ketua DPRD OKU sebelumnya, dan ditambahkan nya lagi prihal mafia BBM yg semakin menjadi di kabupaten OKU ini mengakibatkan banyak nya masyarakat yang mengeluhkan hal ini dan sangat merasakan dampak nya, contoh kecil nya ongkos ojek pun otomatis naik apabila BBM naik. Terangnya
Juga turut hadir kapolres OKU dalam hal ini diwakili oleh kasat intel. (M.as)